Beranda

RESEARCH

Daily Highlight

21 Oktober 2016

Early Bird 21 Oktober 2016

Kombinasi turunnya harga minyak WTI -2.3% kelevel $50.43 dan jatuhnya saham Telco menyusul mengecewakannya revenue and earnings tetapi dapat di offset oleh kenaikan saham American Express +10.3% menjadi faktor DJIA turun -40.27 poin (-0.22%) ditengah ramainya perdagangan Kamis tercermin dalam volume perdagangan berjumlah 6.19 miliar saham  (hampir setara dibandingkan dengan rata-rata 20 hari perdagangan terakhir sebesar 6.42 miliar saham).

 
Merujuk pencapaian Tax Amnesty di sisa waktu 71 hari lagi hingga akhir tahun 2016, pencapaian Tax Amnesty hingga hari ke-109 (21 Oktober 2016 jam 05.00), Repatriasi mencapai Rp 143 T (Target Rp 1000 T), Deklarasi Luar Negeri Rp 982 T, Deklarasi Dalam Negeri Rp.2,732 T, Tebusan murni Rp 94.2 T, Total tebusan Rp 97.7 T (Target Rp 165 T) dan Total harta Rp 3,857 T (Target Awal Rp 4000T dari Luar Negeri) ditengah turunnya DJIA -0.22%, EIDO -0.68%, Oil -2.3%, Coal -1.26%, Gold -0.27%, Nickel -1.75%, Tin -0.63% dan CPO -0.51% membuat IHSG di perkirakan akan turun kembali dihari Jumat.



Asra International (ASII) mengatakan total penjualan mobil secara nasional sampai akhir tahun 2016 diperkirakan tumbuh 3%-5% menjadi sekitar 1.4 juta sampai 1.6 juta unit dimana hingga September telah mencapai 780,000, sementara Astra sendiri menargetkan dapat menjual 370,000 unit dengan pangsa pasar sekitar 35% ditahun ini.

 

Back Download PDF
Copyright © 2024 MNC Sekuritas. All Right Reserved. A Member of MNC Group