Selama 1Q20, Sektor Konsumsi mencatatkan pertumbuhan single digit earnings dan kami perkirakan penurunan lebih dalam akan terjadi di sepanjang 2Q20-3Q20 seiring dengan potensi penurunan GDP yang lebih rendah di teritori negatif. Selain itu, pembatasan aktivitas ekonomi membuat perubahan gaya hidup baru bagi masyarakat yang lebih memperhatikan kesehatan dan kebersihan. Dengan demikian kami menilai hal ini menjadi sentimen positif bagi industri FMCG (Fast-Moving Consumer Goods) dan HPC (Health and Personal Care).
Di sisi lain, relaksasi PSBB dengan kembali dibukanya aktivitas bisnis seperti shopping mall dan restaurant tentunya akan menjadi katalis positif jangka pendek bagi peritel. Namun demikian kami mencermati bahwa pembukaan aktivitas bisnis belum akan sepenuhnya berjalan normal, sehingga apabila PSBB terus berlanjut akan menekan perekonomian Indonesia lebih dalam dan berpotensi menyebabkan resesi. Kami tetap mempertahankan rekomendasi Overweight untuk Sektor Konsumsi di tengah pandemik Covid-19 yang menekan perekonomian Indonesia.
Dalam report teknikal pada Sektor Konsumsi, kami membahas beberapa stock pick, seperti HMSP dan GGRM dari industri rokok; ICBP, INDF, dan HOKI dari industri makanan dan minuman; UNVR dari industri kosmetik; serta SIDO dari industri farmasi.
Disclaimer On
