Setelah turun -0.52% dihari Selasa, IHSG melanjutkan penurunan tipis pada hari Rabu sebesar -0.02% dipicu oleh penurunan saham-saham industri perbankan seperti BBRI dan BBNI. Penurunan IHSG juga didorong pelemahan Rupiah terhadap Dolar Amerika. Pada hari Rabu investor Asing mencatatkan Net Sell sebesar Rp-305 miliar menjadikan Net Sell Asing YTD sebesar Rp-8.9 trilun atau TURUN SANGAT TAJAM Rp-37.73 triliun atau sekitar -130.87% dari level tertinggi Net Buy Asing yang sempat tercatat Rp28.83 triliun. Untuk Kamis ini IHSG kami perkirakan IHSG masih berpeluang mengalami pelemahan terbatas seiring pelemahan EIDO -0.85%, Coal -0.27%, Gold -0.87%, Nickel -2.29%, Tin -0.05% ditengah penguatan DJI +0.25%, Nasdaq +1.15%, Oil +0.50%, dan CPO +0.15%.
PT Astra International Tbk (ASII) berencana membagikan dividen interim tahun buku 2017. Nilai dividen interim ini Rp55 per saham atau setara dengan nilai dividen tahun lalu. Mengacu pada harga penutupan saham Perseroan pada Rabu (27 Sept 2017) di Rp7,825 per saham, maka yield dividen ini sebesar 0.70%. Jadwal pembagian dividen tersebut cum dividen di pasar reguler dan pasar negosiasi pada 2 Oktober 2017. Adapun ex dividen di pasar yang sama jatuh pada 3 Oktober 2017.
BUY: ADRO, PTPP, HMSP
BOW: BRPT, BBCA, TLKM, BBNI, BMRI, WIKA, SRIL, ASII, GGRM , UNTR, SMGR, BSDE, SMRA, LSIP, WSKT, ADHI
