Setelah 2 hari sebelumnya DJIA turun sebesar –299,63 poin (-1,62%), akhirnya Selasa didorong kenaikan saham disektor Konsumer dan Teknologi seiring bagusnya data Consumer Confidence, DJIA ditutup menguat sebesar +133,47 poin (+0,47%) ditengah moderatnya perdagangan Selasa tercermin dalam volume perdagangan berjumlah 6,2 miliar saham (lebih kecil dibandingkan dengan rata-rata 20 hari perdagangan terakhir sebesar 6,9 miliar saham).
Diturunkannya perkiraan GDP Indonesia tahun 2016 oleh ADB menjadi 5% (previous 5,2%), pencapaian Tax Amnesty disisa waktu 94 hari lagi hingga akhir tahun 2016, pencapaian Tax Amnesty hingga hari ke-90 (28 September 2016 jam 05.00), Repatriasi mencapai Rp 128 T, Deklarasi Luar Negeri Rp 666 T, Deklarasi Dalam Negeri 1,719 T, Tebusan murni Rp 69,9 T, Total Tebusan Rp 73,3 T, dan Total harta Rp 2,512 T serta berlanjutnya NET SELL Asing dan merujuk rebound-nya DJIA +0,74%, EIDO +2,88%, Nickel +0,95%, Tin +0,13% ditengan TURUNnya Oil –2,81%, Coal –0,48%, Gold –0,83% serta CPO –1,92%, diperkirakan pada hari Rabu IHSG naik terbatas.
PT United Tractors (UNTR) hingga AGustus 2016 berhasil menjual 1,385 unit alat berat merk Komatsu atau turun –17,9% yoy dengan perincian sebanyak 51% berasal dari sektor tambang, 9% dari sektor perkebunan, dan 16% dari sektor kehutanan.
