Beranda

RESEARCH

Daily Highlight

26 Juli 2016

Early Bird 26 Juli 2016

Jatuhnya harga WTI crude oil ke level terendah hampir 3 bulan yang pada gilirannya memukul turun harga saham sektor energi menjadi faktor DJIA turun -77.79 poin (-0.42%) di tengah sepinya perdagangan Senin tercermin dalam volume perdagangan berjumlah 5.9 miliar saham (lebih kecil dibandingkan rata-rata 20 hari perdagangan terakhir berjumlah 7 miliar saham).


Kombinasi jatuhnya EIDO -0.51%, DJIA -0.42%, Oil -2.58%, Gold -0.61%, & CPO -2.16% menjadi faktor IHSG di perkirakan berjalan flat cenderung diwarnai profit taking ditengah penantian release Laporan Keuangan 1H2016 emiten BMRI & BDMN.


Perkembangan emiten terbaru di ambil dari PT Bank Tabungan Negara (BBTN) membukukan kenaikan laba bersih 1H2016 sebesar +25,40% YOY menjadi Rp1,04 triliun didukung pendapatan bunga bersih dan pendapatan operasional lain serta BBTN masih memimpin pasar pembiayaan perumahan di Indonesia dengan pangsa pasar 31%. Pendapatan operasional BBTN terdiri dari NII Rp3,69 triliun dan pendapatan operasional lainnya Rp584 milyar. Pendapatan bunga bersih naik +15,71% YOY sedangkan pendapatan operasional lainnya tumbuh +12,56% YOY. Jumlah Kredit yang disalurkan BBTN 1H2016 tumbuh +18,39% dari Rp 126,12 triliun ditahun 2015 menjadi sebesar Rp149,31 triliun didorong penyaluran kredit ke sektor perumahan Rp135,745 triliun atau tumbuh +20,23% YOY.

 

Back Download PDF
Copyright © 2024 MNC Sekuritas. All Right Reserved. A Member of MNC Group