Beranda

RESEARCH

Daily Highlight

23 Januari 2018

Early Bird 23 Januari 2018

Kombinasi aksi beli investor atas saham batubara, logam, bank & rokok menjadi faktor IHSG dihari Senin kembali naik sebesar +9.6 poin (+0.15%) tetapi disertai Net Sell Asing sebesar Rp -283.57 miliar sehingga Net Buy Asing YTD mencapai Rp 3.8 triliun. IHSG Selasa ini, diperkirakan melanjutkan KENAIKAN seiring naiknya DJIA +0.6%, setelah shutdown goverment sudah tercapai, EIDO +0.1%, Oil +0.14%, Gold +0.2%, Coal +0.4%, Nikel +0.37%,CPO +1.43% & Tin +0.84%.

 

PT Hartadinata Abadi (HRTA) memperkirakan pertumbuhan penjualan emas bisa mencapai 20% atau sekitar Rp3 triliun hingga akhir 2018. Target penjualan perhiasan pada 2017 sudah tercapai. Hingga akhir 2017 perseroan berhasil membukukan penjualan hingga Rp2,5 triliun, tumbuh 19% dari posisi Rp2,1 triliun pada 2016. Untuk meningkatkan pertumbuhan penjualan hingga dua digit, HRRA berencana menambah 200 gerai baru hingga 2019. Rencana penambahan 200 gerai tersebut, akan menggunakan skema waralaba dan juga bekerja sama dengan Grup Lippo yakni Matahari Departement Store. Lebih rinci, HRTA berencana memiliki 40% dari rencana pembukaan 200 gerai baru dalam dua tahun ke depan.

 

BUY: ITMG, PTBA, ADRO, INDY, BUMI, HRUM, PGAS, UNTR, BBRI, BBCA, GGRM, HMSP, INDF, TINS, ANTM.

 

BOW: ASII, WTON, TOTL, UNVR, SRIL, JPFA, CPIN, MDLN, ISAT, TPIA, INCO, BMRI, BBTN, ACES, SMRA, BSDE, BRPT, WIKA, PTPP, WSKT, WSBP, AKRA, SMGR, INTP, CTRA, PPRO, ICBP, BKSL.

 

Back Download PDF
Copyright © 2024 MNC Sekuritas. All Right Reserved. A Member of MNC Group