Beranda

RESEARCH

Daily Highlight

22 Oktober 2018

Early Bird 22 Oktober 2018

Setelah selama seminggu lalu IHSG menguat +1.4% disertai Net Buy Asing Rp +1.21 triliun didorong release LK emiten kuartal 3/2018 dan penguatan sementara Rupiah atas US Dollar, maka diawal pekan ini, Senin, IHSG kami perkirakan akan bergerak menguat dalam kisaran terbatas seiring penguatan DJIA +0.26%, EIDO +1.21%, Oill +1.05%, Nikel +1.4% & Timah +0.62% ditengah penguatan sementara Rupiah.

Pembayaran Bunga Utang Tahun Depan Membengkak. Dalam postur sementara Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) 2019, pembiayaan bunga utang di tahun mendatang meningkat menjadi Rp 275,9 triliun dibandingkan APBN 2018 yang sebesar Rp 238,61 triliun. DJPPR Kementerian Keuangan mengatakan, kenaikan bunga di tahun mendatang dikarenakan adanya kenaikan utang, depresiasi kurs rupiah dan kenaikan bunga referensi rate. Sementara itu, hngga 30 September 2018, pembayaran bunga utang sudah mencapai 82,91% atau Rp 197,84 triliun dari APBN 2018. Angka ini meningkat sebesar 14,05% dari pembiayaan bunga utang tahun lalu. Hingga September 2018, total utang pemerintah pun sudah mencapai Rp 4.416,37 triliun.

BUY: ASII, ISAT, SRIL, ANTM, PTBA, INDY, JSMR, INTP, UNVR, JSMR, PGAS

BOW: MARK, ICBP, INKP, GGRM, BBRI, ITMG, ACES, BBTN, CPIN, GOOD, HRUM, INDF, JPFA, MYOR, TKIM, TLKM, BBNI, ADRO, INCO, BMRI, HOKI.

 

Back Download PDF
Copyright © 2024 MNC Sekuritas. All Right Reserved. A Member of MNC Group