Beranda

RESEARCH

Daily Highlight

22 Januari 2018

Early Bird 22 Januari 2018

Aksi beli investor atas saham batubara, logam, otomotif, pakan ternak ayam dan rokok menjadi faktor IHSG dihari Jumat naik sebesar +19 poin (+0.3%) tetapi disertai Net Sell Asing sebesar Rp-889.06 miliar sehingga Net Buy Asing selama seminggu lalu sebesar Rp+1.38 triliun dan YTD mencapai Rp4.08 triliun. IHSG Senin ini, diperkirakan melanjutkan penguatan seiring naiknya EIDO +0.5%, DJIA +0.21%, Gold +0.3%, Coal +0.1%, Nikel +1.81% dan Tin +0.82% ditengah berlanjutnya penguatan Rupiah atas US Dollar.

 

PT Tower Bersama Infrastructure (TBIG) menargetkan penambahan jumlah tenant mencapai 2.500 pada tahun 2018. Pada tahun ini, pihaknya akan fokus membangun di beberapa daerah seperti Sumatra, Kalimantan, dan Indonesia Timur dengan target penambahan 2.500 tenant. Rinciannya, 1.000 tower baru dan 1.500 kolokasi.  Perseroan menganggarkan belanja modal hingga Rp2 triliun untuk pembangunan menara pada tahun 2018 dimana satu unit menara memerlukan biaya sekitar Rp1 miliar. Perseroan hingga kini sudah memiliki sekitar 13.000 menara. Adapun, pelanggan terbesar TBIG berasal dari Telkomsel, XL, Indosat, Smartfren, serta Hutchison Tri Indonesia. Tahun ini, Tower Bersama juga memiliki rencana untuk kembali menambah jumlah menara, baik secara organik maupun akusisi. Sebagai gambaran, sepanjang tahun lalu, penambahan jumlah menara TBIG seluruhnya dilakukan secara organik, tidak melalui akuisisi.

 

BUY: INDY, PTBA, ITMG, ADRO, BUMI, HRUM, PGAS, UNTR, ASII, BBRI, WTON, TOTL, UNVR, SRIL, JPFA, CPIN, GGRM, HMSP, MDLN, INDF, ISAT, TPIA, INCO, TINS, ANTM.

 

BOW: BBCA, BMRI, BBTN, ACES, SMRA, BSDE, BRPT, WIKA, PTPP, WSKT, WSBP, AKRA, SMGR, INTP, CTRA, PPRO, ICBP, BKSL.

Back Download PDF
Copyright © 2024 MNC Sekuritas. All Right Reserved. A Member of MNC Group