Beranda

RESEARCH

Daily Highlight

21 November 2019

Early Bird 21 November 2019

Kombinasi kembali jatuhnya DJIA sebesar -0.40% terkait peluang kembali dinaikkannya tarif jika tidak tercapai kesepakatan perdagangan serta kecil kemungikan The menurunkan FFR ditahun ini serta turunnya harga komoditas seperti: Nikel -2.15% ditengah kejatuhan Bursa Asia pagi ini menjadi sentimen negatif IHSG berpeluang turun dalam perdagangan Kamis ini. Mengetahui IHSG berpeluang turun Kamis ini, kami tetap bersemangat merekomendasikan investor melakukan trading harian atas saham dari sektor Pakan Ayam, Perkebunan CPO, TI, Infrastruktur, Bank, Properti, dan Retail. IHSG kami perkirakan bergerak pada 6,115 - 6,207 Adapun saham – saham yang kami rekomendasikan hari ini adalah CPIN LSIP NFCX TOWR BBRI SSIA BWPT BNLI ACES PWON.

 

Mayoritas bursa saham di developed economies bergerak melemah. Bursa saham benua kuning bergerak melemsh pada perdagangan rabu kemarin. Indeks Hang Seng ditutup melemah sebesar -0.75%, lalu Indeks Shanghai dan Kospi ditutup melemah masing-masing sebesar -0.78% dan -1.06%. Sementara itu, Dow Jones ditutup melemah sebesar -0.40% di level 27,821.09 hal ini sejalan dengan pelemahan pada S&P 500 sebesar -0.38%. Wall Street ditutup melemah dikarenakan kabar dari penyelesaian kesepakatan dagang antara AS-China dapat didorong ke tahun 2020 akibat China menuntut penghapusan tarif yang menyeluruh, ketidakpastian RUU pemrotes Hong Kong yang menyebabkan China menuduh AS menyampuri urusan dalamn negeri.  Di samping itu, pasar komoditi, harga minyak mentah WTI  menguat +3.44% ke USD 57.11 per barel dan CPO yang juga menguat +2.74% ke  USD 2,588 serta kembali melemahnya Nikel -2.25% ke USD 14,360.

 

Pada perdagangan 20 November, IHSG ditutup menguat sebesar +0.05% kelevel 6,155. Sentimen penggerak pasar hari ini diantaranya pergerakan bursa Wall Street yang melemah dari dampak kesepakatan dagang AS-China, dolar AS yang cendrung menguat, serta penetapan suku bunga BI, yang kemungkinan akan menahan suku bunga nya, karena LPS menurunkan bunga acuannya 25 basis poin.

 

Back Download PDF
Copyright © 2024 MNC Sekuritas. All Right Reserved. A Member of MNC Group