Setelah pada akhir pekan lalu mengalami penguatan, kini saham-saham sektor pertambangan dan konstruksi terus melanjutkan kenaikan. Tercatat pada perdagangan hari Senin, saham sektor pertambangan menguat 1.31% sedangkan sektor konstruksi naik 1.03%. Penguatan tersebut serta ramainya perdagangan dihari Senin mendorong IHSG menguat +0.28% di tengah terus keluarnya dana Asing dari Bursa Indonesia.
Berlanjutnya aksi Net Sell Asing sebesar Rp-229.73 miliar menjadikan Net Sell Asing YTD sebesar Rp-8.19 trilun atau TURUN SANGAT TAJAM Rp-37.02 trilun atau sekitar -128.4% dari level tertinggi Net Buy Asing yang sempat tercatat Rp28.8 triliun. Untuk Rabu ini IHSG kami perkirakan berpeluang mengalami koreksi terbatasseiring penguatan DJIA +0.18%, Gold +0.28% , batubara +0.76% dan EIDO +0.09% ditengah penurunan harga oil -0.86%, nickel -0.85%, dan CPO -1.73%.
PT Pembangunan Perumahan Tbk (PTPP). Perseroan memastikan bahwa saat ini Perseroan memiliki pendanaan yang kuat hingga akhir tahun yang akan datang dengan beberapa opsi pendanaan bisa menjadi alternatif untuk pendanaan proyek perusahaan. Perseroan memiliki kas sebesar Rp7 tiliun dan plafon bank sebesar Rp13 triliun. Perseroan juga masih akan mengeluarkan perpetual bond di kuartal empat yang akan datang.. Rencananya, target perpetual bond ini adalah sebesar Rp2 triliun hingga Rp3 triliun. Saat ini, Perseroan memiliki ekuitas Rp11,7 triliun. Hingga akhir tahun yang akan datang, Perseroan mengincar kontrak baru Rp38 triliun. Hingga Agustus 2017, perusahaan telah memperoleh kontrak baru Rp 24 triliun.
