Beranda

RESEARCH

Daily Highlight

20 Desember 2016

Early Bird 20 Desember 2016

Setelah diawal perdagangan DJIA sempat menguat lebih dari 70 poin, tetapi akibat perkembangan geopolitik yang kurang menggembirakan diantaranya tertembaknya hingga tewas Duta Besar Rusia di Ankara-Turki dan tewasnya 9 orang serta lebih dari 50 orang terluka setelah sebuah truk kontainer menabrakkan diri kedalam kerumunan massa di pasar Berlin menjadi faktor DJIA ditutup naik +39.65 poin (+0.2%), di tengah sepinya perdagangan Senin tercermin dalam volume perdagangan berjumlah 6.1 miliar saham (setara rata-rata 20 hari perdagangan terakhir yang berjumlah 7.5 miliar saham.

 

Dari dalam negeri, berlanjutnya net sell asing di hari pertama di minggu ke-17 mencapai Rp25.68 triliun membuat net buy asing turun -64.36% dari level tertingginya menjadi Rp14.22 triliun.

 

Kombinasi jatuhnya EIDO -0.76%, Oil -0.07%, Nickel -2.6%, Tin -0.14%, dan CPO -0.6% di tengah kenaikan DJIA +0.2% dan Gold +0.22% menjadi faktor IHSG diperkirakan akan berlanjut turun di hari Selasa.

 

Menguatnya harga timah menjadi rata-rata US$21,000 menjadi alasan PT Timah Tbk. (TINS) akan meningkatkan jumlah produksi timah sekitar 10% hingga 20% menjadi 30,000 ton di tahun 2017. Disamping itu TINS akan menambah capex 2017 diatas Rp600 miliar untuk membeli 2 kapal baru serta perawatan fasilitas yang sudah ada.

 

 

Back Download PDF
Copyright © 2024 MNC Sekuritas. All Right Reserved. A Member of MNC Group