Beranda

RESEARCH

Daily Highlight

16 November 2017

Early Bird 16 November 2017

Akibat perubahan kebijakan pemerintah terkait pajak kepemilikan tambang batubara dan aksi jual diakhir sesi 2 yang menimpa saham sektor perbankan, automotive, semen, konstruksi dan perkebunan menjadi faktor negatif pendorong IHSG kembali  turun -0.27% disertai aksi jual asing sebesar -956.4 miliar dihari Rabu sehingga Net Sell Asing YTD mencapai sebesar Rp-28.8 trilun atau TURUN SANGAT TAJAM Rp-56.15 trilun atau turun sangat tajam sekitar -195% dari level tertinggi Net Buy Asing yang sempat tercatat di bulan Mei sebesar Rp28.8 triliun. Untuk Kamis ini IHSG diperkirakan IHSG akan melanjutkan KEJATUHAN seiring turunnya EIDO -0.2%, DJIA -0.59%, Oil -0.75%, Gold -0.34%, Nikel -0.76%, Timah -0.69% dan CPO -0.15%.

 

PT Indosat Tbk (ISAT) mencetak laba usaha sebesar Rp3.83 triliun hingga kuartal III/2017. Laba usaha tersebut tumbuh tipis dari periode yang sama tahun lalu sebesar 5.60%. Laba usaha tersebut bersumber dari pertumbuhan pendapatan serta didukung oleh implementasi program peningkatan efisiensi operasional. Perseroan mencatat pertumbuhan pendapatan konsolidasian sebesar 4.80% dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya. Pendapatan konsolidasian tumbuh menjadi Rp22.60 triliun dari tahun sebelumnya sebesar Rp21.54 triliun.

Back Download PDF
Copyright © 2024 MNC Sekuritas. All Right Reserved. A Member of MNC Group