Beranda

RESEARCH

Daily Highlight

16 Mei 2019

Early Bird 16 Mei 2019

Trump berencana untuk menunda tarif impor mobil hingga 6-bulan di tengah negosiasi perdagangan yang sedang berlangsunh dengan China. Mayoritas bursa saham di developed economies ditutup menguat. Dow menguat +0.45% ke 25,648 , rebound 2-hari dan diikuti oleh penguatan pada S&P 500 (+0.58%). Sebagai pendorong, saham Apple dan Coca-cola masing-masing naik +1.20 dan 1.01%. Begitu juga, FTSE 100 dan DAX masing-masing menguat +0.76 dan 0.90%. Di samping itu, di pasar komoditi, harga minyak mentah WTI berlanjut penguatan selama  2-hari. Setelah penurunan 3-hari, IHSG berpotensi rebound, seiring dengan penguatan pada mayoritas bursa saham di developed economies. Adapun saham – saham yang kami rekomendasikan hari ini adalah ACES, MARK, MAPI, ESSA, MDLN. Sementara itu IHSG hari bergerak pada support-resistance di range 5,972 - 6,099.

Mayoritas bursa saham di developed economies bergerak menguat. Bursa saham benua kuning bergerak menguat pada perdagangan akhir kemarin. Indeks Nikkei ditutup menguat sebesar –0.58%, Indeks Shanghai menguat sebesar +1.91%, dan diikuti oleh indeks Kospi yang menguat sebesar 0.53% . Sementara itu, Dow ditutup menguat sebesar +0.45% ke level 25,648, penguatan tersebut seiring dengan penguatan pada S&P 500 (+0.58). Penguatan tersebut didukung dengan rencana Presiden Donald Trump yang menunda menaikan bea masuk terhadap mobil dan suku cadang dari Eropa hingga 6 bulan. Hal tersebut menjadi sentiment positif di bursa Wall street. Sementara di pasar komoditi, harga minyak mentah WTI mengalami penguatan sebesar +0.39% ke USD 62.02 per barel.

Pada perdagangan 15Mei, IHSG ditutup melemah sebesar –1.49% ke 5,980. Sejalan dengan hal tersebut investor portofolio membukukan net sell sebesar  IDR 458 Miliar. Perlemahan pada bursa domestik dikarenakan rilisnya defisit neraca perdagangan yang melebar sebesar US$2,5 miliar.

Back Download PDF
Copyright © 2024 MNC Sekuritas. All Right Reserved. A Member of MNC Group