Setelah IHSG turun selama 2 hari sebesar -307.3 poin (-5.15%), harapannya ada technical rebound dihari Rabu ini, walaupun akan menghadapi jalan terjal menyusul kembali jatuhnya EIDO -0.7%, Nikel -0.74%, Timah -1.36%, Oil -0.43%, yield obligasi Indonesia 10 yr dikevel 8.05% & Rupiah future yang masih anteng dilevel 14,617.
PT Semen Baturaja (SMBR). Volume penjualan perseroan tumbuh 83% yoy pada Juli 2018 di tengah tren harga penjualan yang sudah terbilang stabil. Perseroan mengantongi volume penjualan 180.000 metrik ton pada Juli 2018. Perseroan membidik volume pertumbuhan penjualan 2,75 juta ton pada 2018. Pencapaian tersebut ditargetkan naik 56% dari realisasi tahun lalu. Perseroan memproyeksikan pertumbuhan konsumsi semen 2018 di Sumatra Selatan, Lampung, Jambi, Bengkulu, dan Bangka Belitung tumbuh dengan rata-rata di atas 10% dengan konsumsi di atas 7.000 ton. Dengan demikian, perseroan menargetkan pangsa pasar di Sumatra bagian Selatan naik dari 27% pada 2017 menjadi 38% tahun ini. Hal itu diprediksi sejalan dengan percepatan penyelesaian proyek infrastruktur di kawasan tersebut.
BUY: MARK, SRIL, BBCA
BOW: GGRM, MYOR, JSMR, ITMG, ADRO, PTBA, HRUM, INDY, BRPT, ICBP, BBNI, BBRI, BMRI, BBTN, TINS, ACES, INTP, SMGR, JPFA, TLKM, INKP, INCO, UNTR, MEDC, ASII, ANTM.
