Semakin pintarnya investor Indonesia menanggapi polemik trade war bahwa hal itu masalah usang ditengah masa pembagian dividen dan masa release laporan keuangan kuartal 1/2018 menjadi faktor IHSG menguat sebesar +71 poin (+1.15%) diiringi Net Sell Asing sebesar Rp -110.53 miliar sehingga Net Sell Asing YTD menjadi Rp -25.005 triliun. Katalis penguatan EIDO +1.39%, DJIA +0.2%, Oil +2%, Nikel +1.51%, Tin +1.18% & Gold +0.26% ditengah aksi menunggu release LK emiten kuartal 1/2018 serta kelanjutan pembagian dividen menjadi faktor IHSG kami perkirakan berlanjut menguat dihari Selasa.
PT Bakrieland Development (ELTY). Perseroan berniat melakukan penggabungan nilai saham (reverse stock) dimana setiap 10 saham seri A dengan nilai nominal Rp500 per saham akan digabungkan menjadi 1 saham dengan nilai Rp5.000 per saham. Untuk setiap 10 saham seri B dengan nilai nominal Rp100 per saham akan digabungkan menjadi 1 saham dengan nominal Rp1.000 per saham. Penggabungan akan dilakukan secara proporsional tanpa mengubah jumlah modal ditempatkan dan disetor dalam perseroan sehingga persentase kepemilikan saham sebelum dan sesudah reverse stock tak mengalami perubahan. PT Geo Link Indonesia sebagai pembeli siaga untuk pembelian odd lot sesuai dengan surat kesanggupan pada 27 Maret 2018. Perseroan diharapkan akan memperdagangkan nominal baru pada 7 Juni 2018 di pasar reguler dan negosiasi.
BUY: BBNI, MARK, BRPT, TPIA, ADRO, HRUM, ITMG, ADHI, PTPP, WIKA, TOTL, ANTM, BBRI, BSDE, PWON, CTRA, MDLN, CPIN, GGRM, HMSP, INTP, ISAT, JPFA, MEDC, SRIL, TINS, UNVR, UNTR, JSMR.
