Beranda

RESEARCH

Daily Highlight

09 Maret 2017

Early Bird 09 Maret 2017

Kejatuhan terendah harga minyak WTI dalam enam bulan terakhir sebesar -5.53% ke level $50.17 yang pada gilirannya memukul turun saham berbasis energi serta 85.2% peluang The Fed akan menaikkan Fed Fund Rate Minggu depan menjadi faktor negatif DJIA kembali turun -69.03 poin (-0.33%) di hari Rabu.
 
IHSG Rabu kembali turun -0.16% tetapi investor asing membukukan net buy Rp+246.18 miliar sehingga net sell Asing hingga hari ke-3 di Minggu ke-10 mencapai Rp-1.30 triliun, kombinasi turunnya EIDO -1.09%, DJIA -0.33%, Oil         -5.53%, Gold -0.66%, dan Nickel -4.18% di tengah perkiraan akan naiknya Fed Fund Rate pada 14-15 Maret serta ketegangan geopolitik di semenanjung Korea, menjadikan IHSG diperkirakan kembali turun di hari Kamis di mana tekanan jual diperkirakan akan melanda saham berbasis Oil dan turunannya serta Nikel seiring kejatuhan tajam harga komoditas tersebut.


PT PP Properti Tbk (PPRO) akan membagikan 20% dari laba bersih tahun 2016 sebesar Rp365 miliar menjadi dividen yang setara Rp73 miliar. Dengan dukungan kas yang kuat sebesar Rp624.47 miliar, PPRO siap melanjutkan proyek-proyeknya. PPRO di tahun 2017 memproyeksikan kenaikan 20% pendapatannya menjadi Rp2.99 triliun serta memperkirakan kenaikan laba bersih sebesar 20% menjadi Rp438 miliar.

 

Back Download PDF
Copyright © 2024 MNC Sekuritas. All Right Reserved. A Member of MNC Group