Beranda

RESEARCH

Daily Highlight

06 Februari 2017

Early Bird 06 Februari 2017

Dukungan naiknya saham sektor keuangan dan jauh lebih kuatnya data tenaga kerja Amerika Serikat yang tercermin naiknya tingkat penyerapan tenaga kerja baru sebesar 227,000 pekerjaan (lebih besar ketimbang perkiraan awal 175,000 pekerjaan) dengan nilai unemployment pada level 4.8% menjadi faktor DJIA naik tajam +186.55 poin (+0.94%) di hari Jumat.

 

Setelah seminggu lalu IHSG menguat +47.93 poin (+0.9%) diiringi net buy asing Rp714.54 miliar, sehingga net sell asing hingga minggu ke-5 Tahun 2017 tersisa Rp-145.46 miliar. Kombinasi naiknya DJIA +0.94%, EIDO +0.81%, Oil +0.54%, dan Gold +0.35% di tengah kejatuhan harga nickel -1.64%, Tin -0.35%, dan CPO -0.55% serta di tengah penantian release GDP Q4/2016 yang diperkirakan sekitar 5.1% sehingga GDP total tahun 2016 sebesar 5.04% (lebih rendah di bawah prediksi awal tahun 2016 sebesar 5.09%) menjadi faktor IHSG diperkirakan akan menguat di hari Senin.

 

Perkembangan emiten terbaru diambil dari PT Sri Rejeki Isman (SRIL) yang menargetkan pendapatan tahun 2017 sebesar US$716 juta hingga US$760 juta (dibandingkan dengan perkiraan pendapatan tahun 2016 sebesar US$633 juta hingga US$682 juta), dengan perkiraan laba bersih di tahun 2017 mencapai US$65 juta hingga US$68 juta (diperkiraan laba bersih tahun 2016 sebesar US$60 juta hingga US$64 juta). 

Back Download PDF
Copyright © 2024 MNC Sekuritas. All Right Reserved. A Member of MNC Group