Kejatuhan Bursa Regional, kejatuhan harga komoditas serta kejatuhan Rupiah atas USD tidak menyurutkan investor untuk melakukan aksi sehingga IHSG ditutup naik +0.12% dihari Kamis membuat YTD Net Sell Asing menjadi Rp -8.12 triliun. Turunnya DJIA -1.7%, Oil -0.5%, Nikel -2.53%, CPO -0.4%, Gold -0.11% dan EIDO -0.3% menjadi faktor IHSG kami perkirakan berpeluang dilanda minor profit taking dalam perdagangan Jumat.
PT Hero Supermarket (HERO). Pendapatan bersih perseroan alami penurunan tipis menjadi Rp13,03 triliun hingga periode 31 Desember 2017 dibandingkan pendapatan bersih Rp13,67 triliun di periode sama tahun sebelumnya. Laba kotor turun menjadi Rp3,44 triliun dari laba kotor tahun sebelumnya yang Rp3,57 triliun namun rugi sebelum pajak diderita Rp251,64 miliar usai meraih laba sebelum pajak tahun sebelumnya yang Rp184,44 miliar. Sedangkan rugi tahun berjalan diderita Rp191,40 miliar usai meraih laba tahun berjalan tahun sebelumnya Rp120,58 miliar.
BUY: ACES, ADRO, AKRA, APLN, ASII, BBCA, BBRI, BBTN, BMRI, BKSL, CPIN, CTRA, GGRM, HRUM, ICBP, INDF, JSMR, PTPP, PWON, SRIL, TINS, TLKM, UNTR, UNVR.
BOW: MARK, BRPT, TPIA, PTBA, HRUM, ITMG, ADHI, BBNI, AKRA, PGAS, ANTM, INDY, INCO, BSDE, EXCL, INTP, JPFA, MEDC, ELSA, ISAT, TOTL, WSBP, CTRA, SMRA.
