Beranda

RESEARCH

Monthly Highlight

21 Februari 2020

Early Bird 21 February 2020

Aksi profit taking yang terjadi dipertengahan perdagangan di Wall Street membuat Indeks DJIA turun sebesar -0.44%  ditengah jumlah korban tewas akibat Virus Corona kembali bertambah semakin besar karena per 20 Februari korban yang tewas bertambah 115 orang sehingga jumlah total korban tewas di Propinsi Hubei saja menjadi 2,144 orang serta terdapat 411 kasus baru yang terindikasi terkena Virus Corona menjadikan jumlah total yang terindikasi terkena Virus Corona sebanyak 74,945 orang, berpotensi mendorong IHSG terdampak aksi profit taking Jumat ini. Mengetahui IHSG berpotensi terkena profit taking, kami tetap antusias merekomendasikan investor melakukan trading harian atas saham dari Sektor Logam Emas, Bank, Pakan Ternak Ayam, Konsumer, Konstruksi, Properti dan Otomotif dalam perdagangan Jumat ini. IHSG kami perkirakan bergerak pada 5,893 - 5,983 adapun saham - saham yang kami rekomendasikan hari ini adalah MDKA BBNI CPIN BMRI DMAS HOKI BBRI ASII ADRO INCO.

 

Mayoritas bursa saham di developed economies bergerak melemah. Bursa saham benua kuning bergerak bervariatif pada perdagangan kamis kemarin. Indeks Hang Seng ditutup melemah -0.17% lalu indeks Shanghai ditutup menguat sebesar +1.84% dan Indeks Kospi ditutup melemah sebesar -0.78%. Sementara itu, Dow Jones ditutup melemah sebesar -0.44% di level 29,219 hal ini sejalan dengan pelemahan S&P 500 sebesar -0.38%. Wall Street ditutup melemah dikarenakan aksi jual investor secara tiba-tiba yang sempat menyentuh -388 poin, hal ini dikarenakan kecemasan akan pelambatan ekonomi global dengan adanya virus Corona, dimana telah terjadi kenaikan tajam kasus virus Corona di sebuah rumah sakit di Beijing, namun hal ini sempat diredam setelah wakil ketua The Fed mengatakan tidak adanya alasan The Fed memangkas suku bunga dalam waktu dekat ini. Di samping itu, pasar komoditi, harga Gold menguat +0.92%, harga Nickel melemah -1.25% dan harga CPO menguat +0.91%.

 

Pada perdagangan 20 Februari, IHSG ditutup menguat sebesar +0.23% kelevel 5,942 Sentimen penggerak pasar hari ini diantaranya melemahnya bursa Wall Street akan berdampak negatif pada pasar Asia pada hari ini, selain itu dari aktifitas manufaktur dan jasa zona euro termasuk Jerman yang mengalami kontraksi dalam 13 bulan beruntun, serta dari pemangkasan suku bunga BI yang disambut positif oleh pelaku pasar.

 

Back Download PDF
Copyright © 2024 MNC Sekuritas. All Right Reserved. A Member of MNC Group