Seperti sudah kami perkirakan kejatuhan IHSG hanya bersifat sementara terbukti benar karena IHSG Rabu berbalik menguat sebesar +56.3 poin (+0.9%)...
Read MoreFaktor turunnya bursa global menjadi pemicu turunnya Bursa Indonesia sebesar -105.1 poin (-1.57%) dihari Selasa disertai Net Sell Asing sebesar Rp...
Read MoreKejatuhan bursa regional seiring jatuhnya Bursa di Wall Street menjadi faktor Bursa Indonesia juga mengalami kejatuhan sebesar -0.6% walaupun...
Read MoreDi tengah aksi di Bursa Wall Street setelah menguat sangat seiring diangkatnya Trump menjadi Presiden AS, IHSG dihari Jumat justru menguat +30.4 poin...
Read MoreShort-term shock karena naiknya yield US T-Notes berakhir, hanya dibutuhkan waktu 17 menit IHSG kembali ke teritori hijau dari awal perdagangan dan...
Read MoreNaiknya yield US T-Notes 10 years ke level 2.7% yang kemudian menarik turun Bursa Regional termasuk IHSG menjadi faktor IHSG turun -105.1 poin...
Read MoreMenguatnya saham unggulan yang kami rekomendasikan seperti: BRPT +5.44%, TINS +2.8%, ANTM +5.85%, INCO +4.32%, ADRO +4.92% & SRIL +1.5% menjadi...
Read MoreDampak kenaikan harga komoditas logam yang pada gilirannya mendorong naik saham INCO, ANTM, dan TINS, rebound-nya harga saham TLKM yang kemudian...
Read MoreTiga saham utama yang kemarin kami rekomendasikan menguat cukup tajam berkisar 5%-10% dalam satu hari perdagangan dan sekaligus saham betbasis...
Read MoreSeperti sudah kami perkirakan IHSG mengalami minor profit taking atas saham TLKM, BBCA, BBRI, dan beberapa saham batubara, setelah naik tajam di hari...
Read More